Home Top Ad

Mak Cicih, Nenek Penjual Sayuran Sawi Dari Leles Garut

Share:

Mak Cicih, Nenek Penjual Sayuran Sawi


PESBUKUPDATE - Garut - Mak Cicih (72 tahun) warga Kampung Kanduruan, Rt. 19/07, Desa Lembang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawabarat ini masih bersemangat menjajakan dagangan diusianya yang telah renta.

Nenek kelahiran tahun 1946 ini hanya berjualan sayuran sawi saja yang bila daerahnya dikenal dengan istilah sayur secim.

Mak Cicih kini tinggal seorang diri setelah suaminya meninggal dan ke empat orang anaknya telah tinggal terpisah bersama keluarganya masing - masing.

Sebelumnya Mak Cicih sendiri bekerja sebagai buruh tani namun karena usianya yang sudah tidak memungkinkannya untuk pekerjaan berat, maka Mak Cicih sekarang hanya bekerja sebagai penjual sayuran sawi saja.

Tidak banyak memang, hanya sebesar Rp 10 ribu saja penghasilan dari berjualan sawi tersebut.

Dalam berdagang, kadang mengalami untung dan kadang mengalami rugi bahkan sisa. Dan ketika dagangannya tersisa, ia malah memberikan kepada tetangganya untuk keperluan pakan ternak.

Sungguh, kedermawanan tidak harus dimonopoli oleh orang berada saja, orang yang secara ekonomi tidak memungkinkan malah mengajarkan banyak pelajaran hidup serta kedermawanan.

Meski berjualan keliling kampung sambil menggunakan tongkat penyangga, namun Mak Cicih tidak pernah mengeluh.

Baca juga :


Walau kadang badan terasa pegal - pegal dan pusing karena faktor usia kerap dirasakannya, namun beliau tidak kunjung mengeluh.

Beliau tidak mau menyusahkan orang lain dan anak - anaknya, meskipun kadang bila anak - anaknya mempunyai rezeki lebih selalu mengirimkannya kepada Mak.

No comments